Sunday 3 August 2014

Jalan Pagi di Kaki Gunung Maloko



Pada hari Sabtu tanggal 02 Agustus 2014 seusai sholat Subuh saya menyempatkan diri untuk berolahraga sejenak sambil jalan-jalan di sawah. Udara sejuk dan bersih, hamparan padi yang menghijau serta “Gunung Maloko” perkasa menghiasi di sisi timur menambah kesegaran alam Bawean yang asri. 

Membahas sedikit tentang Gunung Maloko yang terlihat di sebelah sawah, konon terdapat dua makam tokoh penyebar agama islam di pulau ini yang ada di Gunung tersebut, makam yang pertama adalah makam Pangeran Purbo Negoro terletak di Lereng Selatan masuk wilayah desa Gunungteguh, diduga kuat sebagai penguasa kerajaan Bawean yang konsisten memperjuangkan dalam menyiarkan Agama Islam, beliau adalah utusan dari kesultanan Surakarta Jawa Tengah. Dan makam yang kedua adalah makam Nyai Ageng Maloko terletak di Bukit Gunung Maloko  masuk wilayah Desa Gunungteguh, diduga sebagai sosok saudara seibu dengan Sunan Bonang, yang menyebarkan ajaran Islam pada masyarakat Desa Gunungteguh dan sekitarnya. Seusai jalan- jalan saya sempatkan mengambil beberapa dokumentasi di kaki gunung maloko tersebut. Setelah selesai saya langsung balik ke rumah karena matahari sudah mulai meninggi.


Sekian corat-coret dalam rangka liburan di Pulau dari saya dan akan saya tutup dengan pantun :
"Bikin kue pakai ragi

Ada cicak makan lalat

Olah raga tiap pagi

Biar tubuh makin sehat"



Salam Hormat
Rudy Salam

 


No comments:

Post a Comment