Sunday 5 November 2017

Pantai Tanjung Papuma



Beberapa ciri pantai-pantai di selatan Pulau Jawa adalah gelombangnya yang tinggi dengan deburan ombak yang keras menghantam bebatuan, tebing-tebing curam, dan pulau-pulau kecil yang ada di sekitar pantai. Selain itu wilayah sepanjang pantai selatan Jawa senantiasa berdampingan dengan cerita mistis Nyai Roro Kidul yang dipercaya sebagai penguasa daerah tersebut.


Pagi ini saya akan sedikit mengulas salah satu pantai indah yang berada di sisi selatan Pulau Jawa. Pantai ini bernama Pantai Pasir Putih Malikan atau yang lebih dikenal dengan nama singkatnya Papuma. 


Tanjung Papuma merupakan salah satu objek wisata yang menjadi andalan wisata terbaru kota Jember. Pesona pantai yang masih terjaga serta keunikan batu-batu karang yang menjadi daya tarik utama Papuma menjadikannya sebagai lokasi wisata alam yang banyak diburu wisatawan.


Sebagai tempat wisata alam Papuma memang cukup menarik untuk dijadikan tempat melepas penat. Karena tempatnya di tepi hutan yang cukup rindang. Seperti umumnya lokasi-lokasi wisata alam di Indonesia, pantai cantik ini tak lepas dari serangkaian mitos dan legenda yang meliputi sejarahnya. 


Menurut situs resmi Papuma, Malikan yang menjadi asal-usul nama pantai ini adalah sebuah batu datar yang mirip kerang raksasa berjajar di sepanjang bentangan pantai yang menghadap ke barat. Karena letaknya yang bersebelahan dengan Pantai Watu Ulo, Papuma pun berbagi sejumlah mitos dan legenda yang sama dengan pantai tetangganya itu. 


Batu Malikan konon merupakan tempat di mana Joko Samudera memancing. Di atas batu itulah Joko Samudera tak sengaja memancing ikan ajaib Raja Mina yang kemudian ia lepaskan. Dan di situ pula kail Joko Samudera tersangkut ular raksasa yang kemudian dibelah menjadi tiga bagian oleh Joko Samudera dengan cemeti pemberian Raja Mina.


Dan apapun itu mitosnya kita patut bersyukur bahwa negara kita mempunyai banyak tempat-tempat menarik yang bisa kita nikmati keindahannya.