Saat berada di Purbalingga saya diajak teman-teman untuk mengunjungi alun-alun. Pertama memang tujuan kami hanya ingin mencari tempat nongkrong sambil melepas penat selesai melakukan aktifitas pekerjaan. Namun setelah melihat banyak penjual durian akhirnya kami memutuskan untuk membeli buah yang lezat tersebut.
Alun-alun purbalingga berada tepat
di depan pendopo kabupaten Purbalingga. Ada dua pohon beringin besar berada disisi
kanan dan kiri. Di sepanjang pinggir alun-alun ditanami pepohonan hijau yang
menambah rindangnya ruang publik ini.
Ketika
sore tiba, puluhan pedagang mulai ramai mendorong gerobag dan bersiap menggelar
tenda-tenda dagangannya. Aneka macam jajanan ditawarkan. Sate, bakso, soto,
lesehan seafood, ayam goreng, roti bakar, batagor, mie ayam, bubur ayam, jagung
bakar, dan aneka panganan lainnya.
Alun-alun Purbalingga juga dipenuhi berbagai macam
permainan anak. Mobil-mobilan, scooter, sepeda genjot rame-rame, mancing ikan,
dan puluhan pedagang mainan yang bisa kita temui.
Bagi
kaum dewasa, banyak juga pedagang yang menawarkan pakaian dan berbagai macam
asesoris yang menarik untuk dibeli.
Mengenai
tarif parkir motor, anda cukup rogoh kocek 1000 rupiah. Memang tarif di
parkiran umum cuma 500 rupiah, tapi biasanya parkiran di alun-alun berbeda.
Kian
malam kian ramai. Anak-anak, muda-mudi dan orang dewasa memenuhi alun-alun Purbalingga.
Kalau
anda ke Purbalingga, rasanya tak lengkap
sebelum menikmati indahnya lampu kelap-kelip di alun-alun Purbalingga sambil menikmati hidangan
kuliner yang beraneka macam.
No comments:
Post a Comment