Saturday 13 January 2018

Burung Garuda adalah burung yang sangat special

Judul tulisan saya diatas sepertinya tidak terlalu mengada-ada, karena diantara beberapa burung yang ada di bumi nusantara, burung garuda adalah burung yang dijadikan lambang negara kita tercinta. Konon selain di Indonesia, masih terdapat sekitar 26 negara lagi di dunia yang memilih Garuda sebagai lambang negaranya.

Terus apa sih keistimewaan burung garuda sehingga burung ini menjadi begitu luar biasa? Sebenarnya eksistensi dari Burung Garuda ini masih menjadi misteri. Walaupun begitu, burung ini termasuk sebagai jenis burung yang sangat bersejarah di India dan juga dalam ajaran Hindu. Hal ini dapat kita ketahui saat kita ke Bali khusus nya di lokasi wisata GWK (Garuda Wisnu Kencana). Disini dijelaskan bahwa Burung Garuda adalah burung pribadi yang mengantar Dewa Whisnu dalam bertransportasi. Dalam sejarah Hindu dan budaya Bali, Burung Garuda memiliki arti sebagai raja semua mahluk yang bisa terbang dan juga raja agung para burung, selain itu juga ditakuti oleh hewan-hewan lainnya, bahkan oleh hewan ular maupun singa sekalipun. 





Di Indonesia, Burung Garuda ini kerap disamakan dengan burung elang  Jawa. Walaupun digunakan sebagai simbol Negara, faktanya eksistensi burung Elang Jawa yang dibilang 99% mirip dengan Garuda sudah hampir punah, bahkan di daerah asal mereka, yaitu di Jawa. Pada sejarahnya, Burung Garuda ini digambarkan dengan bentuk manusia berkepala burung dan juga memiliki sayap yang sangat menyerupai elang. Ciri khas dari Burung Garuda adalah paruh yang runcing, cakar yang tajam, bulu yang berwarna keemasan dan juga jambul pada bagian kepalanya.

Faktanya, walaupun banyak penelitian yang menunjukan bahwa Elang Jawa memiliki kemiripan hampir 99%, beberapa penelitian lain mengatakan bahwa kedua jenis burung ini sangatlah berbeda dan sampai saat ini, eksistensi dari Burung Garuda masih menjadi sebuah perdebatan.

Ide dari penggunaan Burung Garuda sebagai simbol dari NKRI dan juga pancasila dicetuskan pada awalnya oleh Sultan Hamid II dan disempurnakan oleh presiden pertama kita, Ir. Soekarno. Burung Garuda di lambang Pancasila adalah sebuah penggambaran Negara Indonesia dengan dipenuhi isi dari pancasila di dada Burung Garuda tersebut dan juga cakar dari Burung Garuda yang memegang kain dengan tulisan Bhineka Tunggal Eka.
Burung Garuda diketahui memiliki makna dari kebajikan, pengetahuan, kesetiaan, kekuatan, disiplin dan juga keberanian.
Warna keemasan pada burung ini melambangkan keagungan dan juga kejayaan. 

Pada burung ini yang digunakan sebagai lambang pancasila Indonesia, terdapat 17 helai bulu pada masing-masing sayapnya, 8 helai bulu pada ekor, 19 helai bulu di bawah  perisai dengan beberapa logo pancasila atau berada pada pangkal ekor, dan 45 bulu helai bulu di leher.

No comments:

Post a Comment