Monday, 1 September 2014

Berkunjung ke Masjid Sunda Kelapa



Saat saya berkunjung di daerah Menteng Jakarta Pusat ada beberapa catatan tujuan yang ingin saya kunjungi, salah satunya yaitu mengunjungi Masjid Agung Sunda Kelapa yang mana merupakan masjid besar pertama di Kawasan Menteng dan juga masjid pertama yang menerapkan perpaduan antara ibadah, perekonomian, dan pendidikan sekaligus, terinspirasi oleh fungsi masjid yang dikembangkan pada zaman Nabi beberapa abad silam. Dimana masjid menjadi pusat aktivitas ibadah dan sosial. Besar ukuran masjid nya meski dalam arsitektur sederhana,  dan begitu banyak pula nama-nama besar yang tersangkut paut dengan masjid ini. Di jejeran pengurus pun bertengger nama-nama yang tidak asing bagi rakyat pertiwi. Wajar bila gaung aktivitas masjid ini menggema luar biasa.
Adapun alamat Masjid Agung Sunda Kelapa yaitu terletak di Jl. Taman Sunda Kelapa No. 16 MentengJakarta PusatDKI Jakarta, Indonesia.
 
Masjid Agung Sunda Kelapa dirancang oleh Ir. Gustav Abbas dengan konsep fleksibel tidak menggunakan simbol-simbol masjid secara universal yang selalu di identikkan dengan kubah dan menara menjulang sebagaimana masjid masjid timur tengah. Gustav Abbas merupakan arsitek lulusan Insitut Teknologi Bandung, yang Karyanya juga dapat dirasakan pada bangunan Masjid Salman di  kampus ITB, Jalan Ganesha, Kota Bandung. Masjid Agung Sunda Kelapa dibangun tanpa kubah, bedug, lambang bintang-bulan, dan sederet simbol yang biasa terdapat pada bangunan masjid. Menara yang ada pun sangat unik. Bentuk bangunannya mirip perahu, sebagai simbol pelabuhan Sunda Kelapa tempat saudagar muslim berdagang dan menyebarkan syariat Islam di masa lalu. Selain itu, bentuk perahu adalah makna simbolik kepasrahan seorang muslim. Bagaikan orang duduk bersila dengan tangan menengadah, berdoa mengharap rahmat dan kasih sayang-Nya. Jadi ketika berkunjung ke kawasan menteng jangan lupa mampir di Masjid Sunda Kelapa.

No comments:

Post a Comment